Sejarah Alkitab Indonesia

Bagan: Bahasa Indonesia/Melayu

Bagikan ke Facebook

Dari Sejarah Alkitab Indonesia

Langsung ke: navigasi, cari
Baris 33: Baris 33:
{{Bagan}}
{{Bagan}}
{{DISPLAYTITLE:Bagan: Bahasa Indonesia/Melayu}}
{{DISPLAYTITLE:Bagan: Bahasa Indonesia/Melayu}}
-
[[Kategori:Bagan| indonesia.htm]]</noinclude>
+
[[Kategori:Bagan| indonesia.htm]]
 +
[[Kategori:Indonesia|Bagan]]</noinclude>

Revisi per 11:44, 21 Juli 2011

A. Bagan Sejarah Alkitab Bahasa Indonesia/Melayu

  1. Tabel Versi Alkitab
    Di sini Anda dapat melihat daftar Alkitab maupun porsi Alkitab yang pernah diterjemahkan ke dalam bahasa Melayu/Indonesia (22+ versi sejak 1629) dalam bentuk tabel.

  2. Timeline Penerjemahan Alkitab
    Kurun waktu karya penerjemahan Alkitab dan riwayat singkat para penerjemah mulai abad ke-17 (1612) hingga saat ini.

  3. Perbandingan Ayat Alkitab
    Perbandingan bagian-bagian Alkitab (Perjanjian Baru) yang paling sering dikutip sebagai referensi perkembangan bahasa Melayu/Indonesia sepanjang sejarah, mulai abad ke-17 hingga saat ini.

    1. Kejadian 1:1 (Allah menciptakan langit dan bumi), Matius 1:1 (Silsilah Yesus), Yohanes 1:1 (Pada mulanya adalah Firman)

    2. Yohanes 3:16 (Begitu besar kasih Allah), Yohanes 14:6 (Akulah jalan dan kebenaran dan hidup)

    3. Matius 5:3-12 (Ucapan Berbahagia)

    4. Matius 6:9-13 (Doa Bapa Kami)

    5. Matius 22:37-40 (Hukum yang Terutama)

    6. Matius 28:18-20 (Amanat Agung)

    7. 1 Korintus 13:4-8, 13 (Kasih)

    8. Galatia 5:22-23 (9 Buah Roh)

    9. Efesus 6:13-18 (7 Senjata Allah)

  4. Diagram/Pohon Keluarga Versi Alkitab dalam Bahasa Indonesia
    Diagram ini menggambarkan pertalian antara versi-versi Alkitab yang pernah diterjemahkan ke dalam bahasa Melayu/Indonesia

kembali ke atas

III. Bagan Data

Bagan-bagan data yang disajikan untuk memvisualisasikan sejarah penerjemahan Alkitab di Indonesia, baik penerjemahan Alkitab bahasa Indonesia/Melayu, bahasa Suku/Daerah, maupun profil Lembaga-lembaga penerjemahan Alkitab yang pernah berkiprah di Nusantara.